Hindari 5 Hal ini Jika Mau Jual Tanah Kosong

Iklan Jual Tanah Kosong yang Semakin Mudah Ditemukan

Iklan yang memiliki tulisan jual tanah kosong sekarang ini memang mudah ditemukan. Memasang iklan di situs jual beli sudah menjadi hal yang umum. Lantas, apakah menjual tanah begitu mudah seperti yang kita bayangkan? Pada dasarnya, ada beberapa penyebab properti dijual, terutama tanah menjadi sulit laku. Lebih-lebih jika tanah dijual secara online, cara ini memang dianggap lebih mudah dan murah, sayangnya banyak kesalahan yang sering dilakukan oleh pengiklan, sehingga tanah tidak kunjung laku terjual.

Kesalahan saat Menjual Tanah

Berikut beberapa kesalahan yang harus diwaspadai ketika menjual tanah, antara lain:
 

1. Menetapkan harga tanpa pertimbangan bijak

Harga tanah yang nantinya Anda jual menjadi masalah yang cukup sensitif untuk masyarakat. Kemampuan membeli tanah dengan harga mahal masih menjadi pertimbangan besar. Seringkali, kesalahan yang dilakukan penjual tanah adalah menawarkannya dengan harga yang kurang masuk akal.

Saat menentukan harga, pertimbangkan berbagai macam faktor mulai dari lokasi tanah, luas, hingga harga di sekitar tanah. Bila Anda ingin menjual tanah dengan luasan kecil namun memiliki harga yang mahal, pembeli pasti berpikir berulangkali untuk membeli tanah tersebut. Tak hanya itu, Anda juga harus lebih fleksibel dalam menentukan harga, agar peminat tetap banyak, strategi tawar menawar harus disiapkan dengan baik.
 

2. Lokasi tanah kurang strategis

Kesalahan penjual tanah yang lainnya ialah menjual tanah yang memiliki lokasi kurang strategis dengan harga tinggi. Jika Anda sudah mengetahui kelemahan tanah yang Anda miliki adalah lokasinya kurang strategis, hindari menjualnya dengan harga mahal. Sehingga, paling tidak ada nilai plus yang akan dilihat oleh calon pembeli, sehingga meningkatkan minat mereka.

3. Tak memasang harga kotor

Selain harga murah atau mahal, ternyata terdapat istilah lain yaitu harga kotor. Harga kotor adalah harga yang sudah dihitung berdasarkan biaya administrasi ketika proses jual beli. Ketika menjual tanah, Anda pasti harus mengurus biaya administrasi ketika mengurus proses jual beli. Selain biaya jasa notaris, ada beberapa biaya lain yang cukup banyak. Biaya ini masih ditambah dengan biaya pajak. Oleh sebab itu, tetapkan harga tanah setidaknya dengan perhitungan tambahan biaya tersebut.

4. Bekerjasama dengan agen yang tak kredibel

Menjual tanah melalui agen properti adalah salah satu cara yang sering dilakukan. Namun, jangan sampai Anda salah langkah saat memilih agen. Sebisa mungkin pilih agen yang telah mempunyai reputasi yang baik. bila salah dalam memilih agen, atau malah bertemu dengan agen nakal, penjualan tanah Anda justru mengalami kerugian.

5. Kurang mempercayai notaris

Kesalahan terakhir yang harus dihindari ialah mengurus semua penjualan secara mandiri. Ini artinya, Anda tidak menjalin kerjasama dengan notaris untuk mengurus surat-surat penjualan tanah. Lebih-lebih, penjualan tanah berkaitan erat dengan legalitas penjualan. Sayangnya, banyak masyarakat yang memikirkan tanah terjual dengan cepat, tanpa memperhitungkan aspek legalitas. Oleh sebab itu, hindari mengurus secara mandiri, selalu lakukan konsultasi dengan notaris sebelum menjual tanah.

Semoga berbagai tips di atas bermanfaat bagi Anda. Pada dasarnya, melakukan jual tanah kosong secara online memiliki banyak keuntungan, sayangnya banyak orang yang masih bingung memilih tempat untuk melakukan penjualan properti. Salah satu rekomendasi tempat untuk melakukan penjualan properti hingga sewa properti adalah GrahaRumah.com. Di sini, Anda dapat melakukan aktivitas jual properti hingga sewa properti mulai dari sewa per tahun, sewa per bulan, sewa per minggu hingga sewa per hari.